Bismillah
Alhamdulillah wa solatu wa salam ala rosulillah
.
Temen-temen semua apa kabar ?, semoga sehat selalu ya, ini sebenernya latepost sih tapi berhubung ini kejadian yang sangat amat berharga buat aku sharing ke temen-temen oke baik aku share aja ya bismillah.
Kejadianya waktu hari ahad bareng teman-temanku sekampus kami berjumlah 5 orang terdiri dari : Alu, Ihsan, Farhan, dan juga Rere. Kami berlima waktu itu akan menghadiri acara pernikahan kakak kelas dan juga teman satu kelas kami ketika kuliah yaitu Kang Faishal dan juga Hanni. Kebetulan daerah mereka saling berjauhan dan karena tidak mau ketinggalan mengucap selamat secara langsung kami menyanggupi untuk hadir di kedua acara tersebut lokasinya waktu itu di daerah sekitar kuningan dan juga daerah Cianjur dekat daerah Puncak Bogor.
Kejadian waktu kami salah jalan karena sang navigator daerah Bogor yaitu Farhan mengantuk dan tertidur sedangkan kami hanya menggunakan maps untuk mengarungi jalanan tol Bogor. Yang namanya jalan tol sekali terlewati tidak akan bisa memutar balik dan akhirnya wush, kita kebablasan masuk ke daerah puncak bogor yang dimana waktu itu kami harus menyewa seorang calo penunjuk arah jalan dan ya ampun banyak sekali pak Ogah nya asli, oh iya dan kami juga waktu itu janjian dengan rombongan cewek yaitu : Resa, Inge dan juga Ayu. Karena saran Inge yang udah pengalaman sewa calo akhirnya kami sewa calo dengan harga 70rb rupiah saja.
Sewaktu kami berhasil lewat jalur alternatif dan jalan yang dilaluinya sangat amat tidak mendukung mobil yaris bapau bapak saya yang ngegasruk wae. Sampai lah saya di jalan satu jalur pada saat keluar gang dan beberapa kali putar balik pada saat mau keluar gapura, sorry bukan gang tapi gapura gengs hehe.
Pada saat kami mau putar arah saat keluar gapura, saya yang waktu itu sopir solo dan juga mungkin kelelahan karena waktu itu kondisi perut saya belum terisi, karena saya kurang fokus dan aba-aba dari tukang parkir pun tak terdengar alhasil mobil kami pun menabrak kolbak yang ada di belakang kami dan membuat mobil kolbaknya penyok sedangkan mobil kami alhamdulillah hanya dadas seperti pada gambar diatas huhu.
Akhirnya kami puin turun dan menegosiasi ganti rugi saat itu supir yang mengemudikan mobil kolbak itu meminta uang 700rb untuk ganti rugi dan pada saat itu kami tidak membawa uang cash yang banyak dan alhasil kami diminta jaminan ktp oleh mereka karena kami bilang nanti akan mentransfer uangnya ke rekening mereka. Alhamdulillah masalah pun terselesaikan dan saya tidak mengeluarkan uang ganti rugi semua ditanggung oleh teman saya Alu yang sudah bekerja alhamdulillah dan juga Farhan.
Alhamdulillah semenjak itu saya pun lebih berhati-hati membawa mobil dan ini yang harus digaris bawahi, IZIN ORANG TUA, pada saat berangkat papah mewanti-wanti untuk tidak menggunakan mobil pribadi untuk pergi jauh karena beresikop kecelakaan yang tinggi dan lebih menyarankan untuk sewa atau menaiki kendaraan umum saja.
Intinya kita harus sami'na wa ato'na kepada orangtua kita karena ridha Allah ada pada Orangtua selama itu bukan hal dalam kemaksiatan.
Semoga teman-teman tidak menjadi seperti saya yang kurang peka dan memaksakan untuk memakai mobil pribadi tanpa mempertimbangkan resiko yang terjadi di jalan dan ganti rugi sekian rupiah.
Baarakallahufiikum Wallahu muwafik ila aqwa min toriq
Wassalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh
0 komentar:
Posting Komentar